DARE TO DREAM

Lagi iseng buka – buka diari zaman SD, SMP, dan SMA, lalu saya menemukan hal unik. Dua buku diari (SD dan SMP) sama – mencatat beberapa mimpi, yang sampai sekarang bahkan belum berhasil saya capai. Tulisannya adalah :

1. Punya 20 buku (tulisan sendiri) di usia 20 tahun dan aktif menulis blog.
2. Punya 30 buku (tulisan sendiri) di usia 30 tahun dan tulisannya ada yang tembus ke media.
3. Keliling Indonesia.

Sementara di buku diari SMA saya berhenti menulis mimpi tersebut. Berhenti mengejar mimpi yang sejak kecil tertanam. Berhenti total. Saya malah mempunyai mimpi baru, yaitu mempunyai perpustakaan mini untuk saya pribadi.

Tetapi, menginjak bangku perkuliahan, jalan untuk mewujudkan mimpi saya terbuka lagi. Tiba – tiba saja saya jadi lebih produktif menulis. Menulis. Menulis. Menulis. Menulis. Tak peduli dengan bisnis menggiurkan atau kerjaan yang lebih keren. Lalu cerpen – cerpen saya dimuat di buku. Ini mengejutkan, karena saya berhenti bermimpi menjadi penulis, tapi pada kenyataannya saya justru membuat mimpi -yang-telah-lama-terkubur-itu, jadi kenyataan.

Sekarang, mimpi saya terdekat ini ingin sekali tinggal di Indonesia Bagian Timur. Bukan untuk bersekolah. Hanya ingin tinggal di sana untuk enam bulan atau lebih, dan pekerjaan yang akan saya lakukan di sana untuk menulis, mungkin bisa juga mengajar anak anak pelosok di sana. Saya ingin tinggal di Papua atau Maluku. Dari dulu selalu tertarik untuk ke sana. Dan setelah tinggal, saya ingin bekerja yang berhubungan dengan menulis. Saya ingin tinggal di sana dan memperdalam budaya-nya, lalu menuliskan tentang kota tersebut, dengan tujuan untuk mengenalkan Indonesia secara positif pada negara lain. Saya pikir, dengan menulis artikel tentang budaya, kuliner, lokasi wisata, dan adat di Indonesia Timur, akan menjadi promosi yang sangat bagus. Beberapa kerabat bilang, sebetulnya saya cukup dengan riset. Tapi bukan itu point-nya. Saya ingin sekali sesekali keluar dari zona Jawa dan menyegarkan pikiran dengan bertemu saudara – saudara se-tanah air di Indonesia Bagian Timur. Dan dengan keberadaan saya yang tinggal di sana, akan lebih mudah untuk mendapat pengalaman langsung. Mimpi saya ini mau tidak mau harus terwujud, selambat-lambatnya sampai akhir tahun 2014, insya Allah – Jika Allah menghendaki.

Dengan bermimpi seperti ini, yang harus saya lakukan adalah memperbanyak diksi dalam kepenulisan, menguasai bahasa daerah, memperbanyak baca buku pengetahuan, menyiapkan apa saja yang perlu saya bawa, dan mempersiapkan diri untuk pergi ke sana. Karena bukan hanya persiapan fisik dan materi saja yang dibutuhkan, tapi juga kesiapan mental.

Akan tetapi, hal terburuk – jika mimpi saya belum berhasil dicapai, saya tidak akan berkecil hati. Yang penting tujuan ini sudah saya niatkan, dan saya akan tetap menaruh mimpi saya sedekat mungkin dengan doa. Please, doakan saya bisa ke sana ASAP! Bismillah!

“I DECLARE, I WILL ACCOMPLISH MY DREAMS”

_____

Nb : Postingan ini diikutsertakan dalam giveaway yang berhadiah novel trilogi negeri 5 menara (negeri 5 menara + ranah 3 warna + rantau 1 muara) karangan a.fuadi . Aaaaak mau banget! Tapi kalau pun saya nggak menang, doakan mimpi saya terkabul. Amiin!